Studi yang dipimpin oleh ketua komite nutrisi di American Heart Association, Penny Kris-Etherton, ini mengungkapkan bahwa konsumsi harian dari alpukat memberikan manfaat pada pengontrolan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Dilibatkan sekitar 45 responden berusia 21-70 tahun dalam studi ini. Mereka diberikan asupan diet rata-rata orang Amerika yakni terdiri dari 34 persen lemak, 51 persen karbohidrat persen, dan 16 persen protein selama dua pekan sebelum memulai 'diet alpukat'.
Beberapa tes darah lainnya juga memperlihatkan manfaat lain dari konsumsi alpukat, yakni terutama pada kadar kolesterol total dan trigliserida, seperti dikutip dari Journal of American Heart Association, Jumat (9/1/2015).
Alpukat diketahui mengandung serat dan fitosterol yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. "Dari hasil studi ini maka kita perlu fokus pada bagaimana caranya supaya orang-orang mau makan makanan yang sehat untuk jantung, termasuk di antaranya adalah alpukat dan sumber makanan kaya nutrisi lainnya," papar Dr Kris-Etherton, dari Pennsylvania State University.
http://health.detik.com/