Berdasar penelitian yang dipimpin Profesor Elvira de Mejia, jika seseorang banyak makan sayuran sepanjang hidup, maka tubuhnya akan banyak terpapar flavonoid bioaktif. Inilah yang membantu mengurangi risiko kanker. Demikian dikutip dari Mirror, Senin (19/8/2013).
Seledri adalah sayuran yang kaya apigenin dan luteolin, flavonoid yang mampu melenyapkan sel yang sakit. Dalam penelitiannya, para peneliti meningkatkan kandungan zat ini hingga 5 kali lipat dan ternyata mampu merusak sel-sel kanker.